PROFIL ANGGOTA UMAR 2 ~ TEAM UMAR 002

Fasilitator :
- Agus Subagio, S.Pd, M.Si (Mr. Go)

Ketua :
-Andi Chandrapole (Boss Chan)

Nama lengkap saya adalah Andi Chandrapole yang sehari-hari biasa di panggil Chandra atau Pole. Kata Andi Menandakan seseorang yang keturunan bangsawan bugis-makassar sedangkan Chandrapole adalah nama dari kakek saya yang seorang bangsawan Gowa-Makassar. Saya lahir di Watampone (Bone) tepatnya tanggal 19 oktober 1993 putra pertama dari pasangan Andi Muh. Takdir dan Andi Asnidar dan juga cucu pertama dalam keluarga, saya adalah anak pertama dari 3 bersaudara, adik saya yang kedua bernama Adenalta sekarang kuliah di unhas fakultas hukum dan yang ketiga bernama Aiman yang masih duduk di kelas 5 SD.

Masa kecil sebagian saya habiskan di bone dengan memulai pendidikan formal di TK selama 2 tahun dan lanjut di SD inpres 12/79 Macanang kab.Bone pada tahun 2000. Banyak pengalaman menarik saat SD mulai dari di pukul sama guru, mengikuti beberapa lomba antar SD sampai terpilih jadi peserta gerak jalan. Tahun 2006 saya lulus dengan nilai yang sangat baik dan melanjutkan pendidikan Sekolah menengah pertama di Makassar (SMP 33 Makassar). Inilah awal di mana saya harus berpisah dengan orang tua. Di tahun 2009 saya lulus kemudian melanjutkan di SMK Telkom Sandhy Putra2 makassar. Rasa bangga karena bisa menjadi salah satu siswa di sekolah favorit tersebut. Di Telkom saya mengambil jurusan teknik Transmisi komunikasi, Memang benar banyak orang mengatakan bahwa masa-masa SMA adalah masa yang paling terindah. Banyak pengalaman sukaduka saat di telkom. Mulai dari masa Observasi yang mengarusakan siswa baru magang 1 bulan di daerah dan Masa PKL selama 3 bulan di seluruh telkom indonesia, saat itu saya PKL di Telkom Bandung. Kegiatan PKL ini juga merupakan salah satu syarat untuk lulus. Di Tahun 2012 saya lulus, seperti banyak orang pada umumnya, saya bingung untuk melanjutkan studi kuliah di mana. Akhirnya saya memutuskan untuk mengikuti tes masuk mahasiswa baru IT Telkom Bandung dan akhirnya saya lulus. Tetapi terkendala izin dengan orang tua akhirnya terdampar di Universitas Muslim Indonesia(UMI) di makassar fak. Hukum. Memang banyak orang mengatakan tidak nyambung karena SMK Teknik masuknya di fak. Hukum. Bulan pertama kuliah di UMI saya memulainya dengan bermalas-malasan karena tidak sesuai dengan passion. Akhirnya kurang lebih kuliah 2 bulan saya tidak kuliah lagi dan menjadi Freelance EO(event Organizer) selama kurang lebih 2 tahun,di EO saya menjalankan event Brand activity dari sebuah produk rokok ternama di 200 spot berbeda, juga pernah bekerja sama dengan TV nasioanal. Selama Di EO banyak Belajar dan banyak pengalaman

Dengan Banyak pengalaman yang saya dapatkan masih kurang dengan Ilmu. Dan di tahun 2014 dengan izin yang sudah keluar dari orang tua, saya memilih kembali menjadi seorang mahasiswa dan alhadulillah lulus di Kampus yang sangat luar biasa, kampus bisnis terbaik dan kampus Umat yaitu Kampus Bisnis Umar Usman. J

Anggota :
-Machfud (Boss Fudz)

- Irwandi Gunanda (Boss Gun)

Boss Gun(Gans) itulah panggilan yg diberikan kampus kepada saya sebagai calon pengusaha sukses(Aamiin). Nama lengkap saya Irwandi Gunanda. Lahir tahun 1995 di lingkungan petani meski notebane-nya anak dari sepasang PNS. Semasa kecil sudah terbiasa bermain di sawah, ladang, karena orang tua sibuk dengan pekerjaannya sebagai guru SD. Pengalaman berharga ketika SD selalu menjadi juara kelas berturut-turut dan pernah mengikuti lomba Olimpiade Sains se-Jawa Timur.

Setelah lulus SD melanjutkan sekolah di salah satu pondok terbesar di madura, tepatnya SMP TAHFIDZ AL-AMIEN. Masa SMP dilalui begitu cepat tanpa ada hal-hal yg berbuah manis, jadi hanya gitu-gitu saja. Maklum saya orangnya pendiam dan jarang bergaul, biasa terlihat alim oleh teman kelas. Hehe. Jenjang selanjutnya tetap dalam pondok yg sama, yakni SMA TAHFIDZ AL-AMIEN. Seiring bertambah dewasa banyak hal yg saya dapat dan mampu saya perbuat. Mulai dari aktif di beberapa organisasi, memimpin bagian penting dalam kepengurusan dan sebagainya. Sebagai pengurus saya dan teman se-angkatan dituntut untuk mampu memngatur dan mengayomi santri yg berjumlah sekitar 700 orang mulai dari bangun tidur sampai menjelang tidur. Capeknya terasa. Dari bidang akademik ada perkembangan dari masa SMP. Mulai mengikuti lomba “Robot Line Tracer” se-Madura dan menjuarai lomba “Fiskia Terapan” se-Kabupaten. Yg terakhir prestasi ke-2 bidang akademik ketika wisuda. Alhamdulillah banyak hal yg saya peroleh selama menjadi santri di almamater tercinta Ma’had Tahfidh Al-Qur’an Al-Amien.

Setelah hari kelulusan saya masih belum bisa melanjutkan kuliah dikarenakan masih ada tanggung jawab kepada pondok untuk mengabdikan diri selama setahun. Selain mengajar santri di kelas, menjadi Wali Kelas, saya juga aktif menerima setoran hafalan dari para santri.

Dengan latar belakang ilmu Sains yg lumayan bagus dan keluarga yg mayoritas PNS, keluarga lebih mendukung jika saya melanjutkan kuliah ke PTN ternama dan kelak menjadi seorang PNS. Karena menurut sebagian besar orang hidup menjadi PNS itu terjamin. Padahal ya nggak juga. Semuanya tergantung diri kita masing-masing. Setelah share dengan teman-teman saya tertarik dengan dunia bisnis. Dan saat itu pula saya mendengar dari teman saya tentang Kampus Umar Usman. Bagi saya, saya hanya ingin melakukan sesuatu yg jika itu membuat saya tertarik dan senang. Jika kita senang dengan sebuah pekerjaan maka insyaallah kita akan melakukannya dengan totalitas tanpa hambatan. Dinikmati dengan santai.

Letak sukses itu bukan pada materi atau apapun, tapi ketika kita mampu menjalani hidup ini dengan tenang dan bahagia, batin dan rohani. Umar Usman Jaya!

Riwayat pendidikan:
SD           : SDN Gapura Barat I (2007)
SMP       : SMP Tahfidz Al-Amien (2010)
SMA      : SMA Tahfidz Al-Amien (2013)
PTN        : Kampus Umar Usman

-Apriliya Setiani (Boss April)

Boss April itu adalah panggilan saya saat menjadi mahasiswa di Kampus Umar Usman . Nama lengkap saya Apriliya Setiany. Saya lahir di Jakarta tanggal 4 april 1996.
Saya lahir dari rahim seorang ibu yang bernama Aty Setiaty dan saya mempunyai seorang lelaki terhebat dan lelaki yang sangat saya cintai didunia ini yaitu Sasmita Kastari (Alm) beliau adalah Ayahanda saya. Saya anak ke 4 dari 4 bersaudara. Dari kecil saya menjadi anak kesayangan ayah saya. Saya di sayang, di manja, ayah saya selalu menjadi orang pertama yang menentang kalau ada orang yang ingin menyakiti saya dan apapun yang saya inginkan selalu di turuti oleh ayah saya. Kejadian yang selalu saya ingat itu ketika saya merayakan acara ulang tahun yang ke 12 dimana itu adalah yang pertama dan terakhir merayakan acara ulang tahun bersama ayah saya

Ayah saya meninggal saat saya baru masuk SMP. Sejak saat ayah tiada saya merasa sudah tidak ada lagi orang yang sayang sama saya. Apapun yang saya inginkan juga sudah tidak bisa terpenuhi lagi. Dimana ketika waktu saya kecil atau saat ayah saya masih hidup, saya selalu membeli barang ini dan itu dan pergi ketempat ini dan itu. Perubahan yang terjadi disaat ayah saya sudah tiada itu saya merasakan dari SMP sampai SMA. Itu adalah fase fase hidup terutama pada saat remaja yang harus saya jalani meskipun tanpa ayah saya lagi. Saya merasa iri sama teman teman saya, ataupun sama semua orang yang masih memiliki ayah. Waktu SMA saya ingin sekali mengganti gadget hp saya, tetapi uangnya belum cukup. Akhirnya saya memanfaatkan hobi belanja saya dengan belanja barang tetapi bukan buat saya melainkan buat customer saya. Hingga akhirnya saya membuka bisnis online shop fashion wanita sejak SMA. Hingga saya lulus SMA dan kaka saya merekomendasikan Kampus Umar Usman untuk tempat saya melanjutkan pendidikan dan belajar tentang bisnis. Dan alhamdulillah sekarang saya sudah menjadi mahasiswa Kampus Bisnis Umar Usman mudah mudahan saya bisa menggapai segala cita cita saya dan bisa membanggakan orang tua saya dan bisa menjadi manusia yg bermanfaat buat orang banyak.

-Fidoh Sari Dewi (Boss Fidoh)

-Abdur Rois Kamil (Boss Roy)

-Umarul Faruq (Boss Faruq)

-Rijal Firmansyah (Boss Rijal)

Rijal firmansyah,bisa dipanggil rijal lahir di garut 19 tahun silam. Lahir dikampung Cilalay,kampung indah tak banyak masalah. Aktivitas warga dikampung ini sangat beragam,ada petani padi,ada nelayan,dan ada peternak domba. Banyak ragam pekerjaan tak membuat kampung ini sejahtera. Buah dari pertanian,peternakan,nelayan yang mereka hasilkan tidak mereka pasarkan secara kreatif,tidak ada inovasi-inovasi yang membuat produk mereka bisa dijual mahal. Kekurangan akan tenaga yang berpendidikan merupakan salah satu penyebabnya,hampir 98% warga dikampung ini lulusan sekolah dasar.

Seperti anak-anak lain,saya sudah terbiasa berjalan kaki sekitar 2 kilometer untuk sampai disekolah dasar negeri tempat saya menimba ilmu. Pagi berangkat jam 6.00,saya dan anak-anak kampung lainya biasanya nyebur dulu kesungai dan pulangnya kami pun nyebur lagi. Pulang sekolah saya bisanya megembala kambing milik kedua orang tua,pulang mengembala sekitar jam 4.00 sore. Aktivitas sore dikampung kami sangat ramai,banyak anak-anak berkumpul didepan halaman rumah dan memaikan bermacam-macan permainan terdisional seperti congklak,kelreng,boy-boyan,bancakan,gasing,dan banyak yang lainya. Saya bersyukur karena pernah merasakan serunya permainan tradisional,tidak seperti anak-anak jaman sekarang yang mungkin tidak sama sekali memainkanya bahkan tidak megenal namanya. Malam hari,saya biasanya mengaji dimesjid sederhana,satu-satunya bangunan yang derdinding tembok dikampung kami. Saat itu belum ada listerik yang menerangi hanya lampu cempor berbahan minyak tanah dan kami biasa menyebutnya “damar”.

Lulus SD tahun 2007,saya sangat ingin sekali meneruskan sekolah kejenjang yang lebih tinggi yaitu SMP namun apa boleh buat jarak yang jauh dan kondisi ekonomi yang tidak mendukung membuat keinginan saya untuk melanjutkan harus ditunda selama satu tahun. Allah mendengar do’a hambanya yang sungguh-sungguh,medengar do’a-do’a kedua orang tuaku yang mengininkan anaknya sekolah. Saya ditwari oleh tetangga yang anaknya kuliah dibandung untuk melanjutkan sekolah disana,orang yang menawariku sekolah merupan serjana pertama dikampung bahkan dikecamatan kami.

Melanjutkan sekolah dibandung,senang sekali rasanya walau harus berpisah dari kedua orang tua. Dibandung,saya sekolah di SMPN 27 Bandung,alhamdulillah karena biaya pendiidikan gratis ditmabah asrama yang juga gratis. Banyak sekali pengalaman saat sekolah menengah pertama,banyak teman-teman baru,guru-guru yang luarbiasa.

Tiga tahun dibandung dengan berbagai lika-liku saya jalani,lulus sekolah pertama lalu melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi lagi SMA.

SMA Alfa Centauri,sekloah SMA yang menurutku sekolah yang pelayanan dan fasilitas paling baik dibandung. Mereka guru-guru disana memberikan banyak waktunya untuk mengajarkan seluruh kemampuanya,sekolah yang mempunyai misi menjadi sekolah terbaik didunia ini berada dibawah lembaga bimbingan belajar sony sugema college (SSC),tempat bimbel terbaik ketiga diindonesia. Karena ada dibawah SSC otomatis kami disana diberi fasilitas bimbel gratis.

Ketika kelas XII kami semua digenjot agar masuk PTN favorit,dan hasilnya sekitar 120 dari 300 siswa yang ada berhasil masuk. Saya gagal masuk PTN tapi saya yakin ini yang terbaik yang Allah berikan,dan saya sangat bersyukur bisa diterma dikampus yang wow ini,kampus bisnis,kampus umar usman. Hari pertama saja,saya dibuat sangat terkesan dengan semangat para staff menyambut mahasiswa baru. Semangat untuk menjadi pengusaha saya rasakan disini,semoga kelak saya bisa menjadi pengusaha sukses dan bisa merubah kondisi kampung dan indonesia. Aamiin

-Muhammad Naufal auzan (Boss Auzan)